PT RIFAN BANDUNG - China dikatakan mendapatkan keuntungan baru dalam memperebutkan kekuatan besar setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump resmi terjangkit virus corona (Covid-19). Hal tersebut dipaparkan dalam tulisan Frederick Kempe, CEO Atlantic Council, salah satu lembaga think tank berpengaruh di AS, yang terbit pada CNBC International.
Menurut Kempe, China tidak mungkin menggunakan peristiwa Trump positif Covid-19 yang tidak terduga ini untuk tindakan dramatis yang mungkin memprovokasi Washington. Sebaliknya, China menganggap periode ini sebagai "ruang bernapas" tambahan untuk meningkatkan upaya berkelanjutan di berbagai lini untuk membangun momentum, mulai dari pengetatan kontrol partai di sektor swasta China, hingga percepatan pembangunan mata uang digital untuk menutup kesenjangan teknologi dengan AS. Selain itu, berita Trump positif Covid-19 rupanya menambah kepercayaan masyarakat China mengenai sistem otokratis satu partai mereka. Meskipun memiliki banyak kekurangan, tetapi dianggap memiliki rancangan yang lebih baik dalam menyediakan kebutuhan publik dan stabilitas politik dibandingkan demokrasi a la Amerika Komentar dan pandangan resmi Presiden China Xi Jinping mengenai debat calon presiden AS dan peristiwa Trump positif Covid-19 juga menjadi hal yang sangat positif bagi tim China, kekacauan di puncak politik AS mencerminkan perpecahan, kecemasan masyarakat AS, dan semakin cepatnya hilangnya keuntungan dari sistem politik AS," tulis Hu Xijin, editor corong partai Komunis berbahasa Inggris, Global Times. Mengomentari tes Covid positif di Gedung Putih, Hu Xijin menggarisbawahi pesan yang telah dikirim secara konsisten oleh pejabat China kepada mitra global mereka bahwa institusi dan pemimpin AS gagal dalam menangani pandemi corona dibandingkan dengan beberapa negara rekan China. Presiden Trump dan ibu negara telah membayar harga untuk pertaruhannya untuk mengecilkan Covid-19," tweet Hu Xijin, china kini sedang mempercepat upaya komprehensif di seluruh domain politik, teknologi, dan ekonomi untuk memastikan bahwa mereka dapat membuat pandemi global yang merugikan sepanjang 2020 ini menjadi keuntungan bersejarah. Presiden Xi kini telah mengambil langkah untuk memastikan kontrol partai atas tindakan perusahaan swasta, yang menyediakan 60% dari hasil ekonomi negara dan 80% pekerjaannya, pada saat yang sama, Xi mempertimbangkan untuk memasukkan perusahaan asing ke daftar hitam, dan memenjarakan seorang CEO terkemuka asal China yang tidak kooperatif. Ini dirancang untuk mengirim pesan ke semua orang agar tak main-main di bawah kepemimpinan Xi. Partai Komunis China juga terus bertaruh untuk menginternasionalkan mata uang digital RMB. Kini China sedang menguji beta mata uang digitalnya di empat kota, didukung oleh implementasi sistem pembayaran digital yang luas di China. Di bidang teknologi, para pejabat China telah menggunakan daftar teknologi yang diembargo dan dikendalikan AS untuk mempertajam fokus mereka. Daftar prioritas teratas mereka adalah chip semikonduktor dan perangkat lunak komputer, teknologi elektromagnetik, kecerdasan buatan, komputasi kuantum, 5G, farmasi, bioteknologi, dirgantara, robotika dan otomasi, teknologi hijau, dan hal-hal mengenai internet. Terlepas dari bagaimana dan kapan Presiden Trump pulih dan siapa yang memenangkan pemilihan AS bulan November, Presiden Xi fokus pada bagaimana periode ini dapat melayani permainan panjang China dan warisan bersejarahnya - PT RIFAN Sumber : cnbcindonesia.com
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
February 2022
Categories |