PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Harga emas mengalami tekanan jual pada hari Kamis meskipun minat terhadap resiko dari para trader/investor berkurang dan pasar saham global melemah. Meskipun demikian kondisi ini mengundang para pembeli emas untuk membeli dari bawah.
Emas berjangka kontrak bulan Oktober turun $15.40 pada $1,946.60 per ons. Sementara emas Antam ditawarkan beli pada Rp 1.030.000 per gram, tidak berubah. Pasar saham global kebanyakan turun dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah turun pada saat pembukaan sesi New York dimulai. Para trader dan investor kurang bergairah pada akhir minggu setelah keluarnya peringatan dari Federal Reserve bahwa ketidak pastian ekonomi AS tinggi. FOMC memutuskan tidak merubah tingkat suku bunga dan the Fed memberikan signal hal ini akan berlangsung sampai paling tidak tiga tahun lamanya. The Fed juga mengulangi target inflasi diatas 2%. Bank of Japan juga memutuskan tidak mengubah kebijakan moneternya di dalam pertemuan pada hari Kamis. Sementara Bank of England juga tetap mempertahankan tingkat bunga yang ada sekarang pada 0.10% dan juga Asset Purchase Facility senilai £745 miliar. Di dalam pernyataannya BOE mengulangi resiko pengangguran yang lebih lama dan mengakui outlook pertumbuhan yang tidak pasti. Selain itu juga dikatakan BOE mendiskusikan efektifitas tingkat bunga yang negatif. Penurunan lebih lanjut akan berhadapan dengan “support” terdekat di $1,935.60 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,925.00 dan kemudian $1,900.00. Sedangkan “resistance” terdekat menunggu di $1,960.50 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,975.40 dan kemudian $1,992.50 - PT RIFAN FINANCINDO Sumber : vibiznews.com
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
February 2022
Categories |