PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG - Pergerakan emas hari ini terus menjadi perhatian para pelaku pasar dan investor global. Pasalnya selama pekan ini, logam mulia naik ke puncak paling tinggi sepanjang masa. Hal ini sangat mengejutkan dan banyak juga yang memprediksikan emas akan melonjak hingga 2.000. Kenaikan masih berlanjut saat sesi awal Asia hari Selasa ini .
Tadi pagi berdasarkan data dari Refinitiv, posisi logam mulia terletak di sekitar 1.980 atau mewakili kenaikan 2% dibandingkan penutupan hari Senin. Kenaikan emas hari ini sangat mendorong optimisme para investor bahwa logam mulia akan naik lebih tinggi. Sementara itu puncak tertinggi 2011 lalu masih berada di 1.920 dan mencapai hari ini menjadi puncak tertinggi sepanjang sejarah. Kenaikan harga emas hari ini sangat didukung oleh posisi Dolar AS yang turun sangat signifikan. Posisi indeks Dolar AS turun menuju titik yang terendah sejak 2 tahun lalu atau pada tahun 2018 di sekitar 98.493. Memang banyak yang menilai kenaikan harga emas oleh aset AS yang menghasilkan dolar AS dan juga menghasilkan Treasury AS. Namun saat ini emas berhasil memperbaiki pelemahan saat sesi Eropa berlangsung karena AS pulih dari level terendahnya. Harga emas turun hingga 0,48% menuju ke tingkat harga 1,933 sementara itu lawan utama emas yaitu Dolar AS mampu naik sampai 0,23% menuju ke level 93,885. Salah satu faktor yang mendukung Dolar AS hari ini didukung adalah harapan stimulus tambahan fiskal dari pemerintah AS. Namun, mengembalikan Dolar AS saat ini masih akan disetujui oleh pertemuan The Fed yang diprediksi dovish. Memerlukan harga emas akan menunggu momentum yang jelas sebelum pindah lagi - PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA Sumber : inforexnews.com
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
February 2022
Categories |