RIFANFINANCINDO BANDUNG | Sikap yang ramah dan selalu bekerja keras memang sudah jadi salah satu ciri khas orang-orang Jepang. Tapi berbeda dengan apa yang dialami oleh seorang pegawai toko handphone, di mana ia mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari seorang customer yang datang.
Dilansir dari Soranews, seorang pemuda berusia 23 tahun bekerja di toko handphone di Prefektur Hyogo, kota Amagasaki dekat Kobe. Saat ia berjaga jam 7 malam (waktu setempat), seorang pelanggan perempuan yang berusia 27 tahun masuk ke toko untuk membeli handphone dan mengisi surat-surat yang ada. Nah, pegawai toko ini pun lalu meminta perempuan tadi untuk menunjukkan kartu identitasnya. Mengingat kebijakan yang ada di Jepang, permintaan si pegawai ini sebenarnya sangat masuk akal. Kenapa? Karena data pelanggan seperti nama dan alamat memang dibutuhkan agar provider bisa mencari pelanggannya ketika jatuh tempo bayar tiba. Hanya saja pelanggan perempuan ini nggak punya Surat Izin Mengemudi atau alternatif lain sebagai kartu identitasnya. Nah menurut laporan Kepolisian Amagasaki, akhirnya perempuan tadi mulai menendang pantat pegawai toko tersebut. Karena kaki berotot dan tindakan kekerasan tidak cukup kuat untuk menjadi bukti, akhirnya pegawai toko ini memilih untuk menghubungi Pihak Berwajib daripada memberikan handphone pada si pelanggan tadi. Keesokan harinya, Kepolisian pun menangkap pelanggan perempuan yang menendang pantat si pegawai toko. Tapi perempuan itu justru menolak tuntutan dan malah mengatakan kalau dia tidak tahu apakah ia menendang si pegawai toko atau tidak. Ya mungkin menurut perempuan tadi alasan seperti itu efektif untuk membuatnya aman dari tuntutan. Well, kutipan seperti 'pelanggan adalah raja' memang benar sih, tapi kalau jadi raja dan bersikap seenaknya saja ya nggak bisa dibilang benar juga. Eh kamu ada yang pernah mengalami kejadian serupa nggak? Kalau ada coba bagi cerita kamu di kolom komentar ya. sumber : plus.kapanlagi.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat
0 Comments
Leave a Reply. |
Official Website
PT Rifan Financindo Berjangka Archives
January 2021
Categories |