RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Dolar AS meningkat terhadap sekeranjang mata uang utama pada akhir perdagangan Rabu dinihari (28/02) setelah Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan kepada anggota parlemen A.S. bahwa bank sentral akan bertahan dengan kenaikan suku bunga bertahap meskipun ada stimulus tambahan mengenai pemotongan pajak dan pengeluaran pemerintah.
Powell berjanji untuk “menyeimbangkan” antara risiko ekonomi yang terlalu panas dan kebutuhan untuk mempertahankan pertumbuhan di jalurnya. Kesaksian kongresnya adalah penampilan publik pertamanya sejak dilantik sebagai ketua awal bulan ini. Powell dijadwalkan untuk menyampaikan ucapannya kepada komite parlemen A.S. pada persidangan yang dijadwalkan pada pukul 10 pagi EST, diikuti oleh pertanyaan dari anggota parlemen. Indeks dolar, yang mengukur dolar AS terhadap sekeranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,48 persen pada 90,27. Beberapa angin topan yang dihadapi ekonomi A.S. di tahun-tahun sebelumnya telah berubah menjadi dukungan, kata Powell, mencatat perubahan kebijakan fiskal baru-baru ini dan pemulihan ekonomi global. The Fed diperkirakan akan menyetujui kenaikan tingkat pertama 2018 pada pertemuan kebijakan berikutnya di bulan Maret, saat ini juga akan memberikan proyeksi ekonomi yang baru dan Powell akan mengadakan konferensi pers pertamanya. Pembuat kebijakan Fed mengantisipasi kenaikan tiga tingkat tahun ini. Dolar naik 0,19 persen terhadap yen Jepang pada 107,11 yen. Euro turun 0,26 persen terhadap dolar di 1,2284. Orang Italia memilih dalam pemilihan nasional pada hari Minggu, sementara partai politik terkemuka di Jerman akan memutuskan sebuah kesepakatan koalisi yang bisa mengamankan Angela Merkel sebagai istilah keempat sebagai kanselir. Malam nanti akan dirilis data ekonomi GDP Growth Rate Q4 Final AS yang diindikasikan menurun, dan juga Pending Home Sales Januari AS yang diindikasikan juga turun. Analyst Vibiz Research Center memperkirakan dolar AS akan bergerak positif pasca pidato Powell, namun jika malam nanti data ekonomi AS terealisir melemah seperti indikasi analis, akan melemahkan dolar AS. sumber : vibiznews.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat
0 Comments
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso meminta anak asuhnya untuk mempertahankan tren positif mereka akhir-akhir ini. Dikatakannya, ini akan jadi kesalahan bila memiliki sikap jemawa dan terlena dengan hasil positif itu ketika giliran melawan Arsenal.
Kedua tim dijadwalkan bertemu di babak 16 besar Liga Europa. Menurut Gattuso, AC Milan bukanlah Manchester City yang baru saja meluluh-lantakkan Arsenal 3-0 pada babak final Piala Liga Inggris yang berlangsung di Stadion Wembley, Inggris, Minggu (25/2/2018). AC Milan sendiri kembali menunjukkan tajinya saat mengalahkan AS Roma, 2-0. Ini sekaligus memperpanjang catatan tak terkalahkan Milan di bawah Gattuso yang kini menjadi 12 laga. "Arsenal kalah hari ini, tapi kami bukan Manchester City," kata Gattuso dilansir Sportskeeda. "Kami harus tetap mengenakan helm dan terjun ke pertempuran itu," ujar Gattuso. Belum Fokus pada Arsenal AC Milan memang tidak bertemu Arsenal dalam waktu dekat ini. Kedua tim baru bersua pada 8 Maret mendatang. Ini merupakan leg pertama babak 16 besar Liga Europa dan akan berlangsung di markas Rossoneri, San Siro. Sementara pertandingan leg kedua baru berlangsung pada 15 Maret 2018 di kandang The Gunners, Emirates Stadium. Sebelum bertemu Arsenal, AC Milan lebih dulu berhadapan dengan dua laga penting, yakni Copa Italia dan Serie A. Rossoneri akan bertandang ke markas Lazio pada 1 Maret mendatang. Kedua tim bermain imbang 0-0 pada leg pertama di San Siro. Selanjutnya, Milan juga sudah ditunggu rival sekota Inter Milan dalam lanjutan Serie A. Derby Milan akan berlangsung 5 Maret 2018 atau tiga hari sebelum duel lawan Arsenal. Duel ini sangat penting mengingat Milan sampai saat ini masih berada di urutan ketujuh klasemen sementara Serie A. Karena itu, Gattuso berharap timnya tetap berkonsentrasi. Fokus Lazio "Kami punya laga penting pada Rabu dan target yang kami inginkan yakni melaju ke final Copa Italia," kata Gattuso seperti dikutip dari Liputan6.com. "Setelah itu barulah kami memikirkan laga melawan Inter dan Arsenal," bebernya. sumber : merdeka.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFANFINANCINDO BANDUNG - Bursa saham kawasan Asia sebagian besar sedang menguat pada hari Senin (26/02) menyusul kenaikan saham di bursa Wall Street akhir pekan lalu, mendapat sentimen dari anjloknya yield obligasi dari harga tertinggi empat tahun terakhir serta kenaikan harga minyak mentah naik ke level tertinggi dua minggu.
Bursa saham Jepang menguat pasca pelemahan yen dengan indeks Nikkei terpantau kuat 1,28% atau 280 poin ke posisi 22149, mendapat support kuat dari keuntungan saham-saham eksportir utama seperti Canon dan Panasonic. Bursa saham Australia naik untuk sesi keempat berturut-turut, dengan indeks ASX 200 patokan merebut kembali level 6.000. Indeks menguat 0,58% atau 35 poin ke 6034, yang diperkuat oleh saham-saham perbankan dan minyak. Demikian juga bursa saham Korea Selatan mendapat keuntungan dengan indeks Kospi menguat 0,23% atau 5,69 poin ke posisi 2457. Bursa saham China dengan indeks Shanghai menguat 0,65% atau 21.49 ke posisi 3311, sedangkan bursa Hongkong juga menguat dengan indeks Hang Seng kuat 0,62% atau 194 poin ke posisi 31457. Akhir pekan lalu pada perdagangan bursa saham Wall Street, saham rally oleh penurunan lanjutan yield obligasi, dengan yield 10 tahun anjlok lebih jauh dari penutupan tertinggi empat tahun pada hari Rabu. Dow Jones naik 347,51 poin atau 1,4 persen menjadi 25.309,99, Nasdaq melambung 127,31 poin atau 1,8 persen menjadi 7.337,39 dan S & P 500 melonjak 43,34 poin atau 1,6 persen menjadi 2.747,30. Harga minyak mentah WTI masih melanjutkan rally perdagangan pekan lalu dengan perdagangan sesi Asia naik $1,86 atau 3,2 persen pada posisi $63,85 per barel. Rally harga minyak mentah ini sampai akhir perdagangan masih cukup kuat memberikan sentimen positif. sumber : vibiznews.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Lembaga riset Garner kembali merilis laporan penjualan ponsel pada kuartal keempat dan periode 2017. Mereka mendaulat Samsung menjadi penguasa pasar sepanjang tahun lalu.
Gartner mencatat ada 408 juta smartphone yang terjual sepanjang kuartal terakhir 2017. Angka ini mengalami penurunan 5,6% dari periode yang sama tahun sebelumnya. Menurut Gartner, Samsung masih mempertahankan posisi teratas dalam penjualan smartphone ke seluruh dunia. Meskipun secara angka mengalami penurunan 3,6%, tapi marketnya meningkat 0,4%. Posisi kedua dihuni Apple yang juga mengalami penuruan penjualan dari tahun sebelumnya. Kemudian secara berurut ada Huawei, Xiaomi dan Oppo. Pantauan Gartner, hanya Huawei dan Xiaomi yang mengalami peningkatan penjualan. Di antara keduanya, Xiaomi paling tertinggi peningkatannya, penjualan mereka naik 79% dibandingkan Q4 2016. Bicara sepanjang 2017, Gartner mencatat ada lebih dari 1,5 miliar ponsel yang dipasarakan ke seluruh dunia. Samsung berhasil menjual 321 juta unit. Angka tersebut naik dari tahun sebelumnya, sehingga membuat vendor asal Korea Selatan itu punya market share dari 20,5% di 2016 menjadi 20,9% di 2017. Sayangnya, meski Xiaomi berhasil meningkatkan penjualan di kuartal empat, mereka tidak masuk ke dalam lima besar vendor ponsel 2017. Setelah Samsung, secara berurut ada Apple, Huawei, Oppo dan Vivo. Di antara kelimanya, hanya Apple yang mengalami penurunan penjualan. Bila 2016 mereka bisa menjual 216 juta unit, tahun 2017 menurun jadi 214 juta unit. Walaupun penurunan ini tidak begitu berdampak pada pangsa pasar mereka. Bicara sistem operasi, Android masih teratas. Berdasar data Gartner, 1,3 miliar ponsel yang dipasarkan tahun 2017 menjalankan sistem operasi besutan Google itu. Sementara iOS hanya 214 juta unit saja, demikian dilansir dari Sammobile, Jumat (23/2/2018). sumber : inet.detik.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Harga minyak mentah di akhir perdagangan pasar komoditas hari Rabu (21/02) yang berakhir beberapa jam lalu lebih rendah dari penutupan bearish perdagangan sebelumnya. Turunnya harga minyak mentah selain dipicu oleh kuatnya uang dollar AS juga sentimen pasar akan ekspektasi kenaikan persediaan minyak mentah di Amerika Serikat.
Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) di akhir sesi Amerika turun 11 sen menjadi $ 61,68 per barel. Namun untuk harga minyak mentah jenis Brent naik 20 sen menjadi $ 65,45 per barel. Kuatnya harga minyak Brent dipicu kekhawatiran kemacetan impor minyak mentah Kanada. Para pelaku pasar sedang menunggu data terbaru persediaan minyak mentah AS dari American Petroleum Institute yang akan dirilis sore nanti. Data inventori minyak mentah AS diperkirakan akan meningkat sebesar 1,3 juta barel dalam sepekan hingga 16 Februari. Melihat data produksi minyak mentah AS dari data terakhir bulan November 2017 melampaui 10 juta barel per hari (bpd). Dolar menguat terhadap mata uang utama lainnya, didukung oleh kenaikan obligasi pemerintah A.S. jangka pendek yang menghasilkan kenaikan tertinggi selama lebih dari sembilan tahun. Dollar yang lebih kuat biasanya memberi tekanan pada komoditas berdenominasi dolar seperti minyak mentah. Analis Vibiz Research Center memperkirakan harga minyak mentah masih bergerak dalam zona merah atau lebih rendah dari perdagangan sebelumnya. Harga minyak akan bergerak dalam kisaran support 60.50 hingga 60.15, dan jika terjadi rebound akan bergerak menuju kisaran resisten 61.20 hingga 61.98. sumber : vibiznews.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFANFINANCINDO BANDUNG | Akhir-akhir ini banyak kasus hukum yang melibatkan selebritis Tanah Air dengan narkoba. Ada Fachri Albar, Roro Fitria, hingga tiga anak penyanyi berjuluk Ratu Dangdut, Elvy Sukaesih. Kali ini ada kabar mengejutkan yang berhubungan dengan barang haram ini.
Dilansir dari Merdeka.com, Direktorat Tindak Pidana Narkoba IV (Dittipid Narkoba) Bareskrim Polri berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba seberat 1,8 ton di Batam. Menurut Direktur Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Eko Daniyanto, keberhasilan ini berkat penelusuran selama 1,5 bulan di lokasi kejadian. Dengan bantuan pihak Bea Cukai yang punya kapal intai, mereka melakukan diskusi dan koordinasi. Dari hasil diskusi tersebut diputuskan mengerahkan pihak Polda Metro Jaya untuk melakukan pengintaian di wilayah Laut Anyer. "Jadi dilakukan oleh satgas gabungan Bareskrim Polri, Bea Cukai dengan Direktorat Narkotika Polda Metro, dan bukan Satgas Merah Putih. Ini sudah 1,5 bulan lalu kita telusuri mapping, profiling, penyelidikan lokasi di sekitar anyer, tempat-tempat pendaratannya dan kemudian juga di lautnya. Kemudian dari hasil diskusi dengan nakoda kapal karena Bea Cukai punya dua kapal besar akhirnya kita putuskan, satgas kita bagi Polda Metro Jaya dengan satgas 1 Bareskrim Polri di Anyer. Satgas 2 Bareskrim Polri, AKBP Gembong di Natuna. AKBP Doddy dan Bea Cukai di daerah Selat Philips," jelas Brigjen Eko saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (20/2). Setelah tiga hari berada di atas laut untuk melakukan pengintaian, akhirnya pada pukul 07.35 WIB (20/2), pihaknya menangkap satu buah kapal Taiwan dengan menggunakan bendera Singapura yang kemudian dibawa ke Sekupang, Batam. Setelah dilakukan pemeriksaan dengan anjing pelacak dan sebagainya, akhirnya ditemukan 1,8 ton sabu dengan empat orang tersangka. Empat orang tersangka tersebut berasal dari Taiwan dengan nama Tan Mai (69), Tan Yi (33), Tan Hui (43) sebagai Nahkoda dan Liu Yin Hua (63). Semoga saja setelah ini, hal-hal yang berkaitan dengan penyelundupan narkoba bisa terus digagalkan. sumber : plus.kapanlagi.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Harga Minyak melemah pada perdagangan sesi Asia hari Selasa ini (20/Februari). Data-data mengindikasikan bahwa produksi minyak AS akan terus meroket, sehingga dapat menumpulkan dampak pemangkasan output oleh OPEC dan sekutunya. Saat berita ditulis, Brent telah menurun 0.12% ke 65.44, sedangkan WTI merosot 0.38% ke 62.21 per barel.
Harga Minyak Selip Meski OPEC Pangkas Output Pada hari Senin, Sekjen OPEC, Mohammed Barkindo, mengatakan bahwa pihaknya mencatat pelaksanaan kesepakatan pemangkasan output telah mencapai 133% di bulan Januari, naik dari 107% pada tahun lalu. Lebih lanjut, OPEC, Rusia, dan sejumlah negara produsen minyak lain telah meyakinkan pasar bahwa kenaikan output seusai berakhirnya kesepakatan tahun 2018, akan dilakukan secara bertahap. Harga Minyak sempat naik tipis menyusul laporan pernyataan Barkindo, tetapi selip lagi pagi ini karena sentimen yang rapuh. Pasalnya, meskipun OPEC dan sekutu berupaya keras menahan diri, tetapi negara-negara lain yang tak terlibat dalam kesepakatan yang sama, justru menggenjot produksi. Akhir pekan lalu, Baker Hughes melaporkan bahwa jumlah sumur pengeboran minyak di Amerika Serikat (rig count) mengalami peningkatan lagi sebanyak 7 ke angka total 798. Dengan ini, oil drilling rigs telah bertambah selama empat pekan beruntun; sekaligus menandakan bahwa total produksi AS yang telah mencapai rekor tinggi 10.27 juta bph dalam perhitungan bulan lalu, masih bisa naik lagi. Baker Hughes Crude Oil Rigs Amerika Serikat mengambil alih posisi produsen minyak terbesar kedua tahun lalu dari tangan Arab Saudi. Laju produksinya hanya sedikit lebih rendah dibanding Rusia yang duduk di peringkat pertama. Di sisi lain, pemulihan nilai tukar Dolar AS turut membebani harga Minyak. Indeks Dolar AS telah naik 0.18% ke 89.35 dalam perdagangan intraday hari ini, setelah menanjak beruntun sejak dua hari lalu. Kurs Dolar yang lebih kuat dapat mengancam permintaan atas Minyak, karena membuat harganya dalam perdagangan internasional menjadi lebih mahal bagi pengguna mata uang lain. sumber : seputarforex.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Beberapa hari lalu, seekor orangutan ditemukan dalam kondisi kritis oleh warga di area Taman Nasional Kutai (TNK) kawasan Desa Teluk Pandan, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, Sabtu (3/2). Kondisinya yang buruk, membuat orangutan tersebut tidak dapat bertahan hidup. Pada hari Selasa (6/2), orangutan tersebut mati dengan banyak luka menganga di badannya.
Hasil autopsi menyatakan bahwa orangutan tersebut terkena luka tembak. Ditemukan bukti 130 peluru bersarang di badan yang mengakibatkan kedua matanya buta. Tak hanya itu, telapak kaki kiri orangutan tersebut hilang diduga karena sabetan senjata tajam. Manajer Perlindungan Habitat Center for Orangutan Protection (COP) Ramadhani menjelaskan bahwa peristiwa tersebut sampai disorot oleh berbagai media asing. "Ada media asing dari Jerman, kontak saya. Jadi, 130 peluru ini pecahkan rekor terbanyak ditemukan di tubuh orangutan, setelah kasus 102 peluru di Kalteng tahun 2012 lalu. Selain itu, peristiwa ini kembali terjadi dengan rentang waktu kurang dari 3 pekan, pasca kasus serupa orangutan mati dengan 17 peluru di Kalahien, Kalimantan Tengah," ungkap Ramadhani, seperti dilansir dari Merdeka. Banyaknya kasus pembunuhan orangutan membuat asumsi bahwa kondisi habitat satwa langka tersebut semakin terancam. Terlebih, kondisi hutan Taman Nasional Kutai (TNK) saat ini sudah tidak sama persis seperti dahulu. Hutan seluas 198.629 hektare semakin menyempit pasca dikelilingi oleh pemukiman dan perkebunan. Kepala Balai Taman Nasional Kutai, Nur Patria Kurniawan tak menampik bahwa kondisi tersebut membuat konflik antara warga setempat dan satwa semakin meningkat. "TNK memang dikelilingi permukiman dan kebun masyarakat, dan luasannya semakin bertambah. Meningkatkan potensi konflik dengan satwa, itu sudah pasti," ujar Patria. Hingga kini, Patria masih berusaha untuk membatasi area khusus yang dijadikan penelitian orangutan. Namun ia tidak bisa memastikan hal tersebut akan berhasil 100 persen mengingat pergerakan satwa yang tidak mengenal batas. Patria menekankan, satwa memiliki tiga unsur yang membuat mereka nyaman apabila terus terpenuhi. "Yang penting, satwa itu 3 yang diperlukan. Seperti Cover, Shelter dan Water. Jadi, ketiga itu kalau ada masalah salah satunya, makan satwa itu akan bergerak," tutupnya. sumber : plus.kapanlagi.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFANFINANCINDO BANDUNG | Advan bakal tak main-main lagi di tahun ini. Seabrek strategi telah digodok matang dan bakal segera dieksekusi. Tjandra Lianto, Marketing Director Advan bilang, di tahun ini mereka akan mengeluarkan 10 perangkat terbaru. Masing-masing perangkat itu menyasar ke segmentasi menengah.
Jadi 10 perangkat baru kami itu pembagiannya 5 smartphone dan 5 tablet, katanya saat diskusi bareng media di Jakarta, Kamis (15/2). Maklum, Advan berdasarkan data dari IDC 2017 disebut-sebut sebagai smartphone 3 besar yang ada di Indonesia. Bersanding dengan Samsung dan OPPO. Maka wajar, mereka akan mempertahankan posisinya atau bisa jadi semakin melejit. Namun hal itu, dikatakan Tjandra bukanlah tujuan utama pihaknya. Tetapi bagaimana konsumen merasakan nyaman dengan produknya. Ketika hal itu telah dilakukan, brand awareness Advan pun akan semakin meningkat. Kita tidak menargetkan hal itu dan bukan tujuannya. Tapi bagaimana konsumen senang dengan produk kami, jelasnya. sumber : merdeka.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan pagi ini dengan laju positif. Penguatan 8 saham sektoral jadi pemicu laju penguatan IHSG pagi ini.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini menguat. Dolar AS berada di posisi Rp 13.570 dibanding posisi kemarin di Rp 13.630. Pada perdagangan preopening, IHSG menguat 21,503 poin (0,32%) ke level 6.615,904. Indeks LQ45 naik 5,390 poin (0,48%) ke level 1.116,549 Membuka perdagangan, Kamis (15/2/2018), IHSG menguat 24,014 poin (0,36%) ke level 6.618,402. Indeks LQ45 naik 0,821 poin (0,12%) ke 1.112,118. Pada pukul 09.15 waktu JATS, IHSG masih menguat 9,929 poin (0,15%) ke level 6.604,330. Sementara indeks LQ45 naik 0,959 poin (0,09%) ke 1.112,118. Sementara itu, Indeks utama bursa Wall Street ditutup dalam teritori positif pada perdagangan semalam (14/02). Indeks Dow Jones menguat 1.03% ke level 24,893.49, S&P500 naik 1.34% ke level 2,698.63, dan Nasdaq terangkat 1.86% ke level 7,143.62. Rilisnya data inflasi sebesar 2.1% atau berada diatas ekspektasi 1.9% nampaknya tidak menjadi kekhawatiran pelaku pasar pada perdagangan semalam. Indeks bursa AS cenderung stabil, hal ini dikarenakan pasar telah mengantisipasi dengan penurunan yang cukup besar sepanjang pekan kemarin. Adapun indeks all-country MSCI di 47 negara naik 1.28%. Bursa-bursa Asia pagi ini kompak berada di zona positif. Bursa saham China libur. Berikut situasi di bursa regional pagi hari ini: Indeks Nikkei menguat 303,143 poin (1,43%) ke level 21.457,471 Indeks Hang Seng menguat 386,801 poin (1,27%) ke level 30.902,400 Indeks Strait Times bertambah 35,140 (1,03%) ke level 3.438,000. sumber : finance.detik.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat |
Official Website
PT Rifan Financindo Berjangka Archives
January 2021
Categories |