RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat, dibuka menguat seiring aksi beli investor menjelang tutup tahun.
IHSG BEI dibuka menguat 9,65 poin atau 0,16 persen menjadi 6.200,29. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 2,41 poin atau 0,24 persen menjadi 990,41. Kepala riset Valbury Sekuritas, Alfiansyah di Jakarta, Jumat, mengatakan menyambut akhir tahun IHSG cenderung mengalami penguatan seiring aksi "window dressing". "Terlepas dari sentimen global yang masih diwarnai ketidakpastian terhadap pasar, namun aksi window dressing yang dilakukan pemodal di penghujung akhir tahun ini setidaknya membuka peluang bagi IHSG bergerak di area positif," katanya. Ia menambahkan nilai tukar rupiah yang stabil dengan kecenderungan menguat terhadap dolar AS turut menjadi faktor positif bagi pasar saham domestik. "Stabilnya rupiah seiring dengan posisi investasi Internasional (PII) pada kuartal III yang juga relatif stabil sebesar 297 miliar atau 28,5 persen terhadap PDB," paparnya. Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan investor asing yang juga masuk ke pasar saham domestik menambah dorongan bagi IHSG. "Dana asing yang mulai masuk ke pasar modal Indonesia menunjukan fundamental perekonomian kita kondusif," katanya. Bursa regional, di antaranya indeks Nikkei melemah 135,60 poin (0,68 persen) ke 19.942,00, indeks Hang Seng melemah 30,40 poin (0,12 persen) ke 25.448,50, dan indeks Strait Times menguat 3,38 poin (0,11 persen) ke posisi 3.048,12. sumber : antaranews.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat
0 Comments
RIFANFINANCINDO BANDUNG - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) bergerak menguat tipis di perdagangan hari ini, Rabu (12/12). Pagi ini, Rupiah dibuka di level Rp 14.580 per USD atau menguat tipis dibanding penutupan perdagangan kemarin di Rp 14.607 per USD.
Mengutip data Bloomberg, Rupiah masih bergerak fluktuatif usai pembukaan. Tercatat, saat ini Rupiah berada di Rp 14.585 per USD. Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengatakan, pelemahan Rupiah dipicu oleh penangkapan putri pendiri telekomunikasi China Huawei, Meng Wanzhou. Pasar langsung merespons kejadian ini. "Ya memang dunia ini aneh sekali, ada CFO nya Huawei ditangkap malah goyang dunia, ini aneh-aneh saja," ujar Menko Darmin saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat (7/12). Meski demikian, Menko Darmin mengatakan, ruang penguatan Rupiah masih akan terus terjadi hingga akhir tahun. Pemerintah saat ini terus berupaya menjaga kepercayaan investor menanam dana di Indonesia. "Tetap ada. Yang penting kita pelihara confident dari market, bikin kebijakan untuk vokasi, kemudian untuk ekspor, nanti ekspor apa, pelan-pelan lah satu-satu kita pelihara iklim dan confidentnya nanti lama-lama menguat." tandasnya. Sebelumnya, Otoritas Kanada dikabarkan menangkap putri dari pendiri raksasa telekomunikasi China Huawei, atas permintaan penegak hukum Amerika Serikat (AS). Meng Wanzhou, yang menjabat sebagai Kepala Bagian Keuangan dan Wakil Direktur Huawei, ditangkap di Kota Vancouver, Kanada, pada 1 Desember 2018, kata Kementerian Kehakiman Kanada. Dikutip dari BBC pada Kamis (6/12/2018), Meng telah masuk dalam daftar pencarian hukum AS sejak beberapa bulan terakhir, dan penangkapannya di Kanada akan berlanjut dengan ekstradisi ke Negeri Paman Sam sesegera mungkin. sumber : merdeka.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Usia bukan pantangan bagi seseorang untuk terus meraih kesuksesan. Seperti yang dilakukan Chang Yun Chung, miliarder tertua di dunia berusia 100 tahun yang masih giat pergi ke kantor untuk bekerja.
Pendiri Pacific International Lines (PIL) menilai tinggal di rumah bukan lah pilihannya, meski sudah menyerahkan jabatan ketua eksekutif kepada putranya Teo Siong Seng. Namun, di awal tahun ini, orang-orang Singapura berusia seratus tahun bersikeras pergi ke kantor setiap hari. "Ini kebiasaan saya," kata Chang dilansir CNBC Make It. Setiap harinya, dia datang ke kantor untuk menjalankan operasinya dan memeriksa setiap departemen. Bahkan, dirinya mendapat gelar Ketua Emirtus dari perusahaannya yang sudah berusia 51 tahun itu. Baginya, ini adalah cara menjaga pikirannya tetap aktif dan tetap berhubungan dengan perusahaan yang dia dirikan tahun 1967. "Setiap hari, saya menuliskan semua kegiatan saya di buku harian saya, semuanya. Setiap departemen datang menemui saya. Saya tidak bisa tinggal di rumah. (Aku akan) sangat, sangat bosan," katanya. Namun, pergi ke kantor bukan satu-satunya kegiatannya. Chang juga membimbing Teo untuk memimpin salah satu perusahaan yang menempati 20 besar perusahaan pelayaran teratas di dunia dengan jumlah pegawai mencapai 18.000 orang. Teo mengatakan dia berkonsultasi dengan ayahnya dua kali sehari, sekali di pagi hari dan satu kali setelah makan siang, untuk mendapatkan wawasannya dan belajar lebih banyak tentang gaya kepemimpinannya. Bimbingan tersebut berhasil, terutama dalam mengelola amarah saat berada dalam tekanan. "Ketika saya masih muda, saya lebih pemarah, jadi saya lebih sebagai pemimpin yang tangguh. Tapi ayah saya mengajari saya satu hal, Anda ingin orang-orang mematuhi Anda, bukan karena otoritas Anda, bukan karena kekuatan Anda, atau karena Anda galak, tetapi lebih karena integritas Anda, kualitas Anda, bahwa orang-orang benar-benar menghormati Anda dan mendengarkan Anda," kata Teo. Seperti pada tahun 2009, sebagai direktur pelaksana, Teo harus mengelola pembajakan salah satu kapal perusahaan oleh perompak di lepas pantai Afrika Timur. Butuh waktu 75 hari dan jumlah yang tidak diketahui untuk akhirnya mengamankan pembebasan awak. Bagi Chang, mentalitas itulah yang mungkin membuatnya bahagia dalam perannya begitu lama. "Aku tidak pernah kehilangan kesabaran. Saat kamu kehilangan kesabaran, kamu tidak bisa mengendalikan dirimu sendiri," jelas Chang. sumber :merdeka.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak negatif pada pembukaan perdagangan pagi ini. IHSG dibuka turun 24 poin (0,33%) ke level 6.100.
Sementara nilai tukar rupiah masih tampak lesu di hadapan dolar Amerika Serikat (AS). Pagi ini dolar AS berada di Rp 14.510. Pada perdagangan pre opening, IHSG melemah 23,25 poin (0,38%) ke 6.103,09. Indeks LQ45 turun 9,510 (0,59%) ke 971,786. Membuka perdagangan, Senin (10/12/2018), IHSG melanjutkan pelemahan 24,73 poin (0,43%) ke 6.100.65. Indeks LQ45 juga melemah 5,5 poin (0,57%) ke 972,642. Pada pukul 09.05 JHTS, IHSG masih melanjutkan pelemahan dengan turun 12,3 poin (0,2%) ke level 6.113. Sedangkan indeks LQ45 turun 2,18 poin (0,21%) ke level 975,536. Sementara itu, bursa saham US ditutup menurun pada hari Jumat lalu di mana dorongan dari data ekonomi terkait pekerjaan lebih lemah dibandingkan ekspektasi dan hubungan China - US kembali memanas walau sudah ada persetujuan untuk gencatan senjata. Dengan adanya kasus tersebar atas CFO Huawei yang ditangkap maka persetujuan antara China - US mungkin saja terancam. Sedangkan data pekerjaan menambah sebanyak 155,000 pekerjaan masih cukup kuat, hanya saja ekspektasi pasar 198,000 terlalu tinggi dan memberikan sinyal peningkatan Fed Rate tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Bursa saham Asia juga mayoritas bergerak negatif pagi ini. Berikut pergerakannya: Indeks Hang Seng turun 1,86% ke 21.275,32 Indeks Komposit Shanghai menguat 1,41% ke 25.695,85 Indeks Strait Times melemah 0,38% ke 2.596,007 Indeks Nikkei 225 berkurang 1,22% ke 3.073,12. sumber : finance.detik.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFANFINANCINDO BANDUNG - Saham-saham di Wall Street bervariasi pada penutupan perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), karena kekhawatiran perlambatan ekonomi Amerika Serikat (AS) masih berlanjut.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 79,40 poin atau 0,32 persen, menjadi berakhir di 24.947,67 poin. Indeks S&P 500 berkurang 4,11 poin atau 0,15 persen, menjadi ditutup di 2.695,95 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir meningkat 29,83 poin atau 0,42 persen, menjadi 7.188,26 poin. Laporan Xinhua menyebutkan imbal hasil surat utang pemerintah AS bertenor tiga tahun melampaui imbal hasil obligasi AS bertenor lima tahun pada Senin (3/12). Kurva imbal hasil terbalik menarik perhatian investor karena statistik historis menunjukkan bahwa ketika imbal hasil jangka pendek diperdagangkan di atas suku bunga jangka panjang, resesi bisa terjadi. Kecemasan sekitar potensi inversi kurva imbal hasil mengirim imbal hasil pada obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun yang dijadikan sebagai acuan, dan obligasi pemerintah AS bertenor 30 tahun masing-masing menjadi 2,892 persen dan 3,158 persen. Imbal hasil obligasi bergerak berlawanan dengan harga. Di sisi data ekonomi, defisit perdagangan AS meningkat 1,7 persen menjadi 55,5 miliar dolar AS pada Oktober, mencapai tertinggi dalam 10 tahun, karena ekspor kedelai terus menurun dan impor barang-barang konsumsi sebagian besar meningkat. Indeks nonmanufaktur naik menjadi 60,7 pada November karena sektor jasa terus berkembang, menurut data yang dirilis pada Kamis (6/12) oleh Institute for Supply Management (ISM). sumber : antaranews.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Wall Street jatuh lebih dari 3 persen pada penutupan perdagangan Selasa (Rabu pagi waktu Jakarta). Pelemahan dipimpin oleh saham-saham di sektor perbankan dan industri karena penurunan imbal hasil obligasi AS akibat adanya potensi perlambatan pertumbuhan ekonomi AS.
Mengutip Reuters, Rabu (5/12/2018), Dow Jones Industrial Average turun 799,36 poin atau 3,1 persen menjadi 25.027,07. Untuk S&P 500 kehilangan 90,31 poin atau 3,24 persen menjadi 2.700,06. Sedangkan Nasdaq Composite turun 283,09 poin atau 3,8 persen menjadi 7.158,43. Indeks S&P 500 membukukan persentase penurunan harian terbesarnya dalam sekitar dua bulan dan membalikkan keuntungan yang diperoleh seminggu sebelumnya. Indeks acuan saham-saham dengan kapitalisasi kecil yaitu Russell 2000 turun 4,4 persen. Angka ini merupakan penurunan satu hari terbesar dalam lebih dari tujuh tahun. Investor Wall Street fokus pada obligasi AS di mana yield 10 tahun jatuh ke titik terendah sejak pertengahan September. Para analis melihat adanya sinyal kurva imbal hasil inversi, ketika imbal hasil obligasi 10 tahun mengalami pembalikan arah yang sangat cepat. "Ini adalah ketakutan tentang kurva imbal hasil terbalik dan apa artinya bagi perekonomian dan merupakan prekursor untuk resesi," kata Chuck Carlson, chief executive officer Horizon Investment Services, Hammond, Indiana, AS. The New York Stock Exchange dan Nasdaq akan ditutup pada hari Rabu, untuk hari berkabung bagi mantan Presiden George H.W. Bush, yang meninggal pada hari Jumat lalu pada usia 94 tahun. Rincian Saham Saham finansial yang sangat sensitif terhadap perubahan pasar obligasi turun 4,4 persen. Sektor industri yang sensitif terhadap perdagangan juga turun 4,4 persen, dengan Boeing dan Caterpillar masing-mmasing tertekan 4,9 persen dan 6,9 persen. Dow Jones Transport Average turun 4,4 persen, persentase penurunan satu hari terbesar sejak Juni 2016. Dalam komentar pada hari Selasa, Presiden Fed New York John Williams mengatakan bank sentral AS akan berharap untuk terus menaikkan suku bunga pada tahun depan atau lebih bahkan ketika memperhatikan risiko yang mungkin disorot oleh pasar keuangan. Komentar itu muncul setelah Ketua Fed Jerome Powell pada pekan lalu mengatakan bahwa dari data-data yang akan the Fed akan menuju jalur kenaikan suku bunga yang kurang agresif. sumber : bisnis.liputan6.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFANFINANCINDO BANDUNG - Saham-saham Bursa Spanyol ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin (3/12), dengan indeks acuan IBEX-35 di Madrid bertambah 1,13 persen atau 102,40 poin, menjadi 9.179,60 poin.
Sebanyak 27 saham dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks IBEX-35 berhasil membukukan kenaikan harga. Perusahaan manufaktur baja ArcelorMittal melonjak 4,37 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau <em>blue chips</em>. Disusul oleh saham perusahaan energi terbarukan Siemens Gamesa dan perusahaan otomotif CIE Automotive, yang masing-masing naik 3,57 persen dan 3,15 persen. Di sisi lain, perusahaan real estat Inmobiliaria Colonial mencatat kerugian paling besar (top loser) dari saham-saham unggulan, dengan sahamnya merosot 1,80 persen. Diikuti oleh perusahaan telekomunikasi Cellnex yang turun 0,86 persen dan jaringan hotel Melia Hotels melemah 0,62 persen. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua. sumber : antaranews.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Pasti sering mendengar ucapan kamar yang sehat adalah kamar yang mendapat banyak sinar matahari? Ucapan tersebut benar adanya! Dikutip dari Healthline, sebuah riset baru mengungkapkan bahwa sinar matahari bisa membunuh bakteri berbahaya dan meningkatkan kualitas udara di area dalam ruangan.
Penelitian dari University of Oregon membangun 11 miniatur ruangan yang dikontrol oleh iklim untuk merekonstruksi atmosfer dari rumah atau gedung kantor. Tujuannya adalah untuk mempelajari efek dari ruangan yang rutin mendapatkan sinar matahari, sinar ultraviolet dan tanpa sinar sama sekali pada mikrobiomanya atau jenisnya. Setelah melakukan penelitian selama 90 hari, ditemukan bahwa di ruangan yang tak mendapatkan sinar matahari sekalipun, 12 persen bakteri masih hidup dan aktif. Pada ruangan yang terekspos sinar matahari hanya sejumlah 6,8 persen. "Ada banyak orang-orang tua yang tahu bahwa sinar matahari bagus untukmu, karena banyak alasan. Dulu sebelum ada obat untuk mengobati tuberkulosis (TB), pengidapnya harus sering 'dijemur' di luar untuk mendapatkan sinar matahari dan udara segar, karena hal tersebut dikira dapat meningkatkan kesehatan dalam beberapa cara," tutur Dr William Schaffner, spesialis penyakit infeksi di Vanderbilt University School of Medicine in Nashville, Tennessee. Sinar matahari dapat membantu ritme sirkadian kembali sesuai pengaturan alamiahnya. Dan juga dapat membantu tubuhmu memproduksi vitamin D, yang penting untuk tulang, otak dan kesehatan jantung. Dengan studi baru ini, menambah manfaat sinar matahari yakni efeknya pada bakteri di lingkungan sehari-hari. Selain itu, sinar UV (UVA dan UVB) dalam sinar matahari mampu untuk membunuh kuman. Selama beberapa dekade, sinar UV sering digunakan sebagai disinfektan alami, seperti pembersih air minum, pembersih area rumah sakit atau fasilitas medis, karena kemampuannya untuk secara alamiah memberantas organisme yang kemungkinan berbahaya bagi kesehatan tubuh. Oleh karena itu, Dr Schaffner menyebutkan jika ada sinar matahari masuk ke dalam kamar atau ruangan, jangan ditutup dengan tirai atau gorden. Tak perlu membuka jendela, cukup pastikan tidak ada yang menghalangi sinar tersebut masuk ke dalam kamar. sumber : health.detik.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat |
Official Website
PT Rifan Financindo Berjangka Archives
January 2021
Categories |