RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah kembali naik ke level Rp 14.000. Kemarin dolar AS berada di Rp 13.985, mulai meninggalkan level Rp 14.000-an yang bertahan cukup lama.
Mengutip data perdagangan Reuters, Rabu (30/5/2018), pagi ini dolar AS berada di level 14.045. Naik dari posisi kemarin di level 13.985. Kebijakan Bank Indonesia (BI) sepertinya mulai memberikan dampak. Untuk meredam gejolak nilai tukar dolar AS terhadap rupiah, BI memberikan sinyal untuk menaikkan suku bunga acuan atau BI 7 Days Reverse Repo Rate bisa dipercepat sebelum jadwal Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulanan. Dalam siaran pers, Bank Indonesia memutuskan untuk mengadakan Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulanan tambahan pada Rabu, 30 Mei 2018. RDG tambahan ini tidak menggantikan RDG bulanan reguler yang tetap akan diselenggarakan sesuai jadwal. RDG Bulanan tambahan ini akan membahas kondisi ekonomi dan moneter terkini serta prospek ke depan. Pada 17 Mei 2018 BI telah menggelar RDG dan menaikkan suku bunga acuan menjadi 4,5% dari sebelumnya 4,25%. Sementara itu, untuk suku bunga deposit facility juga naik menjadi 3,75% dan suku bunga lending facility naik menjadi 5,25%. sumber : finance.detik.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
0 Comments
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) tercatat bertahan di posisi Rp 659.000 per gram. Harga emas di Jakarta dijual pada kisaran Rp 354.500 hingga Rp 608.600.000.
Dikutip dari laman logammulia.com, harga tersebut mulai terbesar untuk ukuran terkecil setengah gram dan harga terkecil untuk ukuran terbesar sebesar 1.000 gram. Sementara, harga pembelian kembali atau buyback dibuka tetap di posisi kemarin Rp 583.000 per gram. Harga dan ketersediaan emas Antam ini hanya berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Untuk harga dan ketersediaan emas Antam di gerai penjualan lain bisa berbeda. Harga emas 0,5 gram Rp 354.000 (belum tersedia) Harga emas 1 gram Rp 659.000 (hanya tersedia di butik LM) Harga emas 5 gram Rp 3.115.000 (belum tersedia) Harga emas 50 gram Rp 30.535.000 (belum tersedia) Harga emas 100 gram Rp 61.000.000 (tersedia) Harga emas 250 gram Rp 152.250.000 (belum tersedia) Harga emas 500 gram Rp 304.300.000 (belum tersedia) Harga emas 1.000 gram Rp 608.600.000 (tersedia hanya di butik LM). Harga emas tersebut sudah termasuk PPh 22 yaitu 0,9 persen. Sertakan NPWP untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah yakni 0,45 persen. sumber : merdeka.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFAN FINANCINDO BANDUNG - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) semakin mendekati level 6.000. Pada pembukaan perdagangan saham pagi ini (25/5/2018), IHSG berada di zona hijau dengan dorongan dari hampir seluruh sektor saham yang menguat.
Pada pra pembukaan, IHSG naik 0,18 persen atau 10,88 poin ke level 5.957,42. Indeks LQ45 pun menguat 0,29 persen ke level 956,612. IHSG kembali melanjutkan penguatannya sebesar 13,81 poin atau 0,31 persen ke level 5.960,34. Sementara indeks LQ45 mendaki 0,31 persen ke level 956,825. Sebanyak 145 saham menguat, 53 saham terkoreksi, dan 102 saham stagnan. Total frekuensi perdagangan sebanyak 25.526 kali dengan volume 538,3 juta saham senilai Rp 444,5 miliar. Investor asing tercatat melakukan pembelian di seluruh saham senilai Rp 25,99 miliar. Sedangkan kurs dolar Amerika Serikat diperdagangkan Rp 14.157. Hampir seluruh sektor saham menguat. Memimpin kenaikan, yakni sektor saham pertambangan sebesar 0,83 persen. Diikuti sektor saham konstruksi yang menanjak 0,46 persen, dan sektor saham industri dasar melesat 0,52 persen. Sektor saham infrastruktur terpantau melemah 0,36 persen, disusul consumer goods terkoreksi 0,06 persen, dan sektor saham keuangan turun tipis sebesar 0,08 persen. Saham-saham yang mengalami penguatan tertinggi dan menopang laju IHSG, antara lain saham TRUK melonjak 24,42 persen, saham CAMP naik tajam 20,50 persen, dan saham ABMM dengan penguatan 8,96 persen. Adapun saham-saham yang masih menahan laju indeks, di antaranya saham GOLD dengan pelemahan paling dalam sebesar 25 persen. Di belakangnya ada saham CSIS yang tergelincir 5 persen, dan saham SKYB dengan kerugian 4,65 persen. IHSG tidak berjaya sendirian di bursa saham Asia. Ada indeks saham Shanghai China yang mencatatkan penguatan tipis 0,03 persen, indeks saham Taiwan naik 0,15 persen, indeks Nikkei Jepang naik 0,08 persen. Sementara indeks saham lainnya, seperti Hang Seng Hong Kong justru mengalami pelemahan 0,23 persen, dan indeks saham Strait Times turun tipis 0,06 persen, serta indeks saham Kospi Korea Selatan susut 0,14 persen. Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Jumat pekan ini. Tren kenaikan (bullish continuation) masih terlihat pada IHSG. Analis PT Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji memprediksi IHSG menunjukan penguatan pada pergerakan indeks saham. "IHSG masih menunjukan tren bullish continuation pada pergerakan harga saham. IHSG berada pada 5.790-6.032," tuturnya di Jakarta, Jumat (25/5/2018). Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Suryawijaya juga meramalkan penguatan pada IHSG. Nilai tukar rupiah terhadap dolar yang tembus Rp 14.204 pengaruhi IHSG. "Fluktuasi harga komoditas dan pergerakan nilai tukar rupiah terhadap USD serta kondisi fundamental perekonomian akan topang laju IHSG," ujarnya. William menyebutkan IHSG hari ini berpotensi menguat. "IHSG hari ini berpeluang menguat di level 5.789-6.002," tegasnya. Senada dengan William, Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi juga mengatakan IHSG masih lanjutkan penguatan. IHSG akan berada pada rentan 5.876 hingga 6.000. Untuk saham rekomendasi, Nafan Aji memilih saham PT Bank Pembangunan Jawa Barat Tbk (BJBR), PT Sentul City Tbk (BKSL), PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), dan juga PT Semen Indonesia Tbk (SMGR). Sedangkan William merekomendasikan saham PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Kemudian ia juga memilih saham PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM), serta PT Pakuwon Jati Tbk (PWON). Sementara itu, Lanjar Nafi merekomendasikan saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), serta PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN). sumber : bisnis.liputan6.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Saham-saham AS berakhir dengan keuntungan kecil pada Rabu (Kamis pagi WIB), setelah risalah dari pertemuan terbaru Federal Reserve menunjukkan inflasi yang lebih tinggi mungkin tidak menghasilkan kenaikan suku bunga lebih cepat.
Sebagian besar pembuat kebijakan Fed berpikir kemungkinan kenaikan suku bunga lagi akan dijamin "segera" jika prospek ekonomi AS tetap utuh, dan banyak peserta melihat sedikit bukti dari "overheating" umum pasar tenaga kerja, kata notulen rapat kebijakan terakhir bank sentral. Saham-saham berubah lebih tinggi setelah berita itu, dengan sektor utilitas dan real estate S&P 500 yang sensitif terhadap suku bunga mengakhiri hari dengan persentase keuntungan terbesar. Sektor finansial yang mendapat manfaat dari lingkungan kenaikan suku bunga, mengakhiri hari turun 0,6 persen.<br> "Pasar mungkin bernapas sedikit lega karena mengetahui bahwa inflasi sekalipun sedikit di atas 2,0 persen belum tentu berarti kenaikan suku bunga yang lebih cepat," kata Mike Baele, direktur pelaksana pada U.S. Bank Private Client Wealth Management di Portland, Oregon. Bank sentral telah menaikkan biaya pinjaman sekali sepanjang tahun ini, pada Maret, dan pembuat kebijakan saat ini secara merata memisahkan antara mereka yang mengharapkan dua kenaikan suku bunga tahun ini dan mereka yang mengantisipasi tiga kenaikan suku bunga. Investor sangat memperkirakan kenaikan suku bunga di pertemuan berikutnya pada 12-13 Juni. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 52,4 poin atau 0,21 persen, menjadi berakhir di 24.886,81 poin, indeks S&P 500 naik 8,85 poin atau 0,32 persen, menjadi ditutup di 2.733,29 dan indeks Komposit Nasdaq menambahkan 47,50 poin atau 0,64 persen, menjadi berakhir di 7.425,96 poin. Sebelumnya pada hari itu, komentar Presiden AS Donald Trump yang memicu skeptisisme lebih lanjut atas pembicaraan perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok membebani pasar. Trump telah memberi isyarat arah baru untuk pembicaraan perdagangan, mengatakan jalur saat ini muncul "terlalu sulit untuk diselesaikan," sehari setelah mengatakan kepada wartawan bahwa dia tidak senang dengan pembicaraan baru-baru ini. Saham-saham peritel beragam, dengan Target tenggelam 5,7 persen setelah laba kuartalannya naik lebih rendah dari yang diperkirakan karena pemotongan harga, upah yang lebih tinggi dan investasi dalam bisnis online-nya memperlemah marjin. Tiffany melonjak 23,3 persen setelah hasil kuartalan perusahaan perhiasan itu melesat melewati perkiraan, dan perusahaan menaikkan prediksi laba setahun penuh serta mengumumkan program pembelian kembali saham senilai satu miliar dolar AS. Ralph Lauren juga melonjak, berakhir naik 14,3 persen setelah margin perusahaan yang lebih tinggi membantu memberikan laba lebih kuat mengalahkan perkiraan para analis. Selain itu, Lowe`s melambung 10,4 persen setelah peritel perbaikan rumah itu mempertahankan target keuangan tahunannya dan investor miliarder Bill Ackman mengatakan bahwa hedge fund-nya telah mengambil sekitar satu miliar dolar AS saham di perusahaan.<br> Jumlah saham-saham yang naik melebihi yang turun di New York Stock Exchange dengan rasio 1,07-terhadap-1, dan di Nasdaq dengan rasio 1,15 terhadap.<br> S&P 500 membukukan sembilan tertinggi baru dan tiga terendah baru 52-minggu; Komposit Nasdaq mencatat 82 tertinggi baru dan 42 terendah baru.<br> Sekitar 6,4 miliar saham berpindah tangan di bursa AS. Itu dibandingkan dengan rata-rata harian 6,6 miliar saham selama 20 hari perdagangan terakhir, menurut data Thomson Reuters. sumber : antaranews.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFANFINANCINDO BERJANGKA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di dua arah pada pembukaan perdagangan awal pekan ini. IHSG sempat menghijau kemudian dilanjutkan pelemahan.
Sementara nilai tukar rupiah tampak melemah di hadapan dolar Amerika Serikat (AS). Pagi ini dolar AS berada di level Rp 14.620. Pada perdagangan pre opening, IHSG melemah 6,215 poin (0,10%) ke 6.163,628. Indeks LQ45 juga berkurang 1,552 poin (0,16%) ke 985,102. Membuka perdagangan, Senin (17/12/2018), IHSG cenderung menguat 1,661 poin (0,03%) ke 6.171,504. Indeks LQ45 naik 0,264 poin (0,03%) ke 986,918. Pada pukul 09.05 JATS, IHSG berbalik melemah 7,121 poin (0,11%) ke 6.162,624. Indeks LQ45 1,830 (0,19%) 984,824. Sementara dari dalam negeri rilisnya data penjualan mobil bulan November 2018 yang tercatat naik sebesar 4,2% belum mampu membawa IHSG ditutup dalam zona hijau. Pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih (netsell) sebesar Rp 84 miliar. Nilai tukar rupiah terdepresiasi sebesar 0,58% ke level Rp 14.581. Sementara itu indeks utama bursa saham AS ditutup dalam zona merah pada perdagangan akhir pekan kemarin Jumat (14/12). Indeks Dow Jones turun 2,02% ke level 24.100, S&P melemah 1.91% ke level 2.599, dan Nasdaq tertekan cukup besar 2,26% ke level 6.910. Pelemahan yang terjadi pada indeks utama AS sejalan dengan pergerakan bursa saham global yang juga terkoreksi cukup besar, di mana indeks MSCI seluruh dunia turun 1,58% bahkan hampir menyentuh 5% penurunan dalam dua minggu terakhir. Adapun sentimen negatif yang menjadi pemberat perdagangan pekan kemarin salah satunya berasal dari kekhawatiran atas data ekonomi global yang lemah sebagai dampak perselisihan dagang AS dan China serta antisipasi atas pertemuan Federal Reserve pada pekan ini. Aktivitas bisnis beberapa negara meliputi Prancis, Jerman, China, menunjukkan perlambatan yang cukup besar yang pada akhirnya menjadi pemicu kekhawatiran atas pertumbuhan ekonomi global secara luas. Sementara bursa saham Asia juga mayoritas bergerak di dua arah pagi ini. Berikut pergerakannya: Indeks Hang Seng turun 0,22% ke 26.040,070 Indeks Komposit Shanghai turun 0,55% ke 2.579,220 Indeks Strait Times menguat 1,22% ke 3.115,240 Indeks Nikkei 225 bertambah 0,53% ke 21.490,211 sumber : finance.detik.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Memang paling enak menikmati perjalanan dengan ditemani camilan ringan seperti kacang mete misalnya. Hanya saja, bagaimana jadinya kalau pas kamu lagi enak-enak mengunyah kacang, tiba-tiba kamu menggigit sesuatu yang keras dan sadar kalau itu adalah gigi manusia?
Well, dilansir dari Huffington Post, hal itulah yang dialami oleh seorang perempuan di Ravenna, Ohio, di mana ia mengatakan kalau bulan lalu ia tengah mengunyah kacang mete saat ia mengendarai mobil bersama Ibunya. Perempuan bernama Nickolette Botsford itu pun lalu menggigit sesuatu yang keras di dalam mulutnya. Dengan segera ia mengambil bagian keras itu dan memberikannya pada sang Ibunda untuk diperiksa dengan lampu di dalam mobil. Keduanya langsung terkejut saat tahu kalau benda keras tadi adalah gigi manusia. "Aku benar-benar kesal, aku menangis, aku melemparnya 2-3 kali," ujar Botsford pada stasiun lokal WOIO-TV. Botsford lalu mengatakan kalau pihak rumah sakit juga mengkonfirmasi objek tersebut sebagai gigi manusia. Sudah selesai? Belum, karena pihak rumah sakit menemukan adanya darah kering pada gigi manusia tersebut. Untuk itu Botsford pun dirawat demi mencari tahu apakah dirinya terpapar darah atau cairan tubuh lainnya. Menurut laporan New York Post, ia lalu berusaha menghubungi berkali-kali perusahaan yang memasarkan kacang tersebut. Perusahaan itu pun akhirnya memberi respon atas pertanyaan Botsford dan mengirimkan seorang kurir untuk mengambil gigi tersebut. Hanya saja pihak perusahaan mengatakan pada Associated Press kalau barang yang dikirimkan Botsford memang benda asing, bukan gigi manusia. Perusahaan itu kemudian mengatakan kalau mereka sedang menyelidiki pihak pemasok dan proses manufaktur untuk mencari tahu lebih lanjut kenapa ada gigi manusia di dalam kemasan kacang yang mereka pasarkan. Walau begitu sampai sekarang pihak perusahaan sendiri masih belum menerima komplain yang sama dengan apa yang dialami oleh Botsford. Kalau mengalami kejadian yang sama, kira-kira kamu bakal ngapain nih guys? sumber : plus.kapanlagi.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) mulai menjinak pagi ini dan tinggalkan level Rp 14.200. Kemarin, dolar sempat tembus level tertingginya di tahun ini yaitu Rp 14.200.
Mengutip perdagangan Reuters, Selasa (22/5/2018), nilai tukar dolar S terhadap rupiah berangsur turun. Dolar AS setara Rp 14.185 pada pukul 09.24 pagi ini. Kemarin, dolar terus merangkak naik dari Rp 14.175 hingga akhirnya menembus Rp 14.200. Sementara mengutip data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI) kemarin di level Rp 14.176. Kenaikan suku bunga acuan BI, BI 7 Days Reverse Repo Rate menjadi 4,5% belum mampu menahan gejolak dolar AS terhadap rupiah. Pada Kamis pekan lalu, Bank Indonesia menaikkan suku bunga acuannya atau BI 7 days repo rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 4,5% dari sebelumnya 4,25%. sumber : finance.detik.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat PT RIFAN FINANCINDO BANDUNG | Di awal menjalankan ibadah puasa, sebagian orang biasanya menjadi lemas. Meski demikian, berpuasa bukanlah hambatan bagi Anda untuk tetap beraktivitas.
Salah satu aktivitas yang tidak boleh Anda tinggalkan, meski berpuasa, adalah olahraga. Hanya saja porsi dan waktunya sebaiknya dikurangi. Saat berpuasa, ada beberapa olahraga ringan yang bisa Anda pilih. Beberapa diantaranya adalah jalan kaki, bersepeda, peregangan otot, squat atau push up ringan, dan beberapa olahraga ringan lainnya. Nah, Anda mungkin bertanya-tanya, berapa lama sih waktu yang paling pas untuk olahraga selama bulan puasa? Saat bulan Ramadan, waktu yang tepat untuk berolahraga adalah satu jam setelah buka puasa atau bisa juga satu jam sebelum berbuka puasa. Selain itu, usahakan tidak melakukan olahraga dengan intensitas tinggi, cukup 30-60 menit per hari selama empat atau lima kali seminggu. Perlu Anda catat, tidak perlu memaksakan diri. Yang penting, tetap terus bergerak dengan aktif saat berpuasa. Bermalas-malasan hanya akan membuat Anda semakin berisiko susah buang air besar dan mengalami gangguan pencernaan lainnya. sumber : merdeka.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFANFINANCINDO BERJANGKA - Saham-saham di Wall Street lebih rendah pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), karena para investor terus mempertimbangkan kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat.
Indeks Dow Jones Industrial Average kehilangan 54,95 poin atau 0,22 persen, menjadi ditutup di 24.713,98 poin. Indeks S&P 500 berkurang 2,33 poin atau 0,09 persen, menjadi berakhir di 2.720,13 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup turun 15,82 poin atau 0,21 persen, menjadi 7.382,47 poin. Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10-tahun yang dijadikan acuan, naik lebih dari 3,1 persen pada Kamis (17/5), pertama kalinya sejak 2011, sementara imbal hasil surat utang pemerintah bertenor dua tahun melayang di sekitar tingkat tertingginya dalam satu dekade. Imbal hasil, sebuah barometer untuk suku bunga hipotek atau kredit pemilikan rumah dan instrumen keuangan lainnya, telah melonjak baru-baru ini di tengah kekhawatiran pasar atas meningkatnya inflasi, yang memicu spekulasi investor untuk kenaikan suku bunga lebih banyak tahun ini. Probabilitas bahwa bank sentral AS akan menaikkan suku bunga acuannya untuk keempat kalinya tahun ini, naik ke rekor 51,9 persen pada Kamis (17/5), menurut alat FedWatch Chicago Mercantile Exchange. Dalam berita perusahaan, perusahaan multinasional AS Cisco Systems, Inc. melaporkan penjualan yang lebih lemah dari perkiraan untuk bisnis jasa-jasa utamanya pada Rabu (16/5) setelah penutupan pasar. Saham perusahaan berakhir 3,76 persen lebih rendah pada Kamis (17/5), menjadi pemain terburuk di Dow, demikian Xinhua. sumber : antaranews.com baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Sejak skandal pelanggaran privasi oleh Facebook terkuak, terhitung jutaan data pribadi pengguna Facebook yang bobol.
Salah satu penyumbang besarnya adalah aplikasi myPersonality yang dikelola oleh akademisi University of Cambridge. Mereka gagal memberikan perlindungan data pengguna selama empat tahun eksistensinya. Data-data sensitif yang memuat informasi detail tentang pengguna Facebook, seperti hasil tes psikologi yang seharusnya menjadi rahasia, akhirnya bocor karena tak ditangani secara serius. Hasil tes dari aplikasi myPersonality hanya disimpan di sebuah laman dengan perlindungan yang lemah. Hal ini berujung pada pencurian data, karena laman ini mudah untuk diretas. “Data seperti ini sangat berpengaruh dan luas sekali potensinya untuk disalahgunakan,” kata Chris Sumner, direktur riset di Online Privacy Foundation. Aplikasi ini pertama kali dibuat pada tahun 2007. Mereka menyediakan layanan semacam serangkaian tes psikometri secara daring dan pengguna dapat melihat hasilnya secara instan. Lebih dari enam juta orang sudah mengikuti tes ini, dan hampir setengah dari mereka menyetujui membagi data dari laman Facebooknya kepada para akademisi ini. Data ini kemudian dibagikan ke dalam sebuah laman agar dapat diakses oleh para peneliti lain. Untuk mendapatkan akses penuh pada bank data di laman ini, cukup dengan cara mendaftarkan diri sebagai kolaborator. Hasilnya lebih dari 280 orang dan 150 institusi yang sudah tergabung dan memanfaatkan data di dalamnya, termasuk peneliti dari berbagai universitas dan perusahaan seperti Facebook, Google, Microsoft, dan Yahoo. David Stillwell dan Michal Kosinski dari Pusat Psikometri University of Cambridge adalah yang bertanggung jawab menangani data-data ini. Adapun Alexander Kogan, yang sekarang dituduh sebagai dalang Cambridge Analytica, terdaftar sebagai kolaborator sampai musim panas tahun 2014. Laman University of Cambridge menyebutkan database myPersonality merupakan salah satu data riset sosial terbesar. Hasil dari kebocoran informasi dari laman dengan data terbesar ini menyebabkan 22 juta unggahan status dari 150 ribu akun bisa dilihat. Selain itu data-data personal seperti umur, gender, dan status hubungan dari 4,3 juta orang pun terbuka. “Anda dapat mengidentifikasi seseorang dalam dunia maya dari unggahan statusnya, gender, dan tanggal,” kata Pam Dixon dari World Privacy Forum. Terkait proses investigasi per tanggal 7 April, Facebook menangguhkan myPersonality dari platformnya. Sejauh ini database mereka sudah mendulang kesuksesan besar dengan menerbitkan 45 jurnal ilmiah, tapi sekarang laman mereka sudah tak dapat lagi diakses, begitu pun orang-orang di belakangnya yang tak dapat dihubungi. sumber : tekno.tempo.co baca juga : PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA BANDUNG | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat |
Official Website
PT Rifan Financindo Berjangka Archives
January 2021
Categories |